Notification

×

Iklan

Iklan

Indeks Berita

Tag Terpopuler

DASAR PONDASI BATU KALI PEMBANGUNAN GEDUNG PUSAT LAYANAN HAJI DIDUGA KURANG CAMPURAN SEMEN

Senin, 30 Agustus 2021 | Agustus 30, 2021 WIB | 0 Views Last Updated 2021-08-29T17:23:32Z

KOTA LANGSA, NewsPelangi.co.id

Dasar pondasi pemasangan batu kali pembangunan gedung pusat layanan haji diduga kuat kurang campuran semen setelah terpasang.

Terpantaunya oleh awak media ini yang didampingi oleh kepala/ketua departemen investigasi monitoring intelijensi (imi) komisariat wilayah (komwil) provinsi aceh dalam pelaksanaan pembangunan gedung untuk pusat pelayanan haji tepatnya berlokasi jalan ahmad yani no.21 desa gampong teungoh kecamatan langsa kota,kota langsa,diduga kuat dari segi campuran pemasangan batu kali terlihat kurangnya campuran semen pada pemasangan batu kali tersebut.

Dalam pantauan awak media ini bersama kepala/ketua departemen ini komwil provinsi aceh tertulis dari plang papan nama yang ditampilkan oleh pihak pelaksana rekanan kontraktor berasal dari kementrian agama republik indonesia,kantor kementrian agama kota langsa beralamat jalan jendral ahmat yani no.21, gampong jawa langsa kota, kota langsa, kegiatan : pembangunan gedung pusat layanan haji dan umroh terpadu (plhut) kantor kementrian agama kota langsa, nilai kontrak : Rp.1.833.528.000,- pelaksana : cv. kesabaran, pengawas : cv.techno team consulindo, sumber dana : dipa (09) sbsn kantor kementrian agama kota langsa,tahun anggaran:2021,waktu pelaksana:150 hari.

Ketika awak media ini memantau minggu, (29/8/2021), serta bertanya kepada beberapa orang pekerja dilokasi proyek tersebut berkompirmasi terlihat dari pasangan batu kali (koral) dan juga dari segi campuran pasir semennya berdampak masih terpantau pasirnya saja dugaan kuat kurang campuran semen," ya kalau itu namanya belum kering,tapi masalah itu kurang tau juga orang bukan saya tukang yang masangnya kalau tidak tanya saja sama bosnya besok,"tuturnya pekerja kuli kasar bangunan itu yang namanya tidak mau disebutkan bertempat tinggal dilokasi proyek pembangunan tersebut,sekitar pukul.17.26.wib.

Ironisnya lagi berinisial tar sebagai pelaksana berulang ulang dihubungi melalui telefon selularnya, minggu sekitar pukul.16.46.wib (29/8/2021), tidak tersambung atau tidak terjawab,dengan nomer,085360××××60,bertujuan ingin berkompirmasi tentang tujuan adanya kurang campuran semen dibagian adukan dalam pemasangan batu kali (koral).

Menurut rusli karo-karo kepala/ketua departemen investigasi monitoring intelijensi (imi) badan peserta hukum rreclaseering indonesia (RI) komisariat wilayah (komwil) provinsi aceh mengomentari dalam hal tersebut yang terpantau langsung berdampingan dengan awak media ini menjelaskan," dengan harga nilai angka proyek yang telah dikerjakan oleh pihak pelaksana pembangunan gedung pusat layanan haji dan umroh terpadu terlihat pasangan batu kali (koral) menggunakan adukan semen pasir,yang terlihat dugaan kuat campurannya kurang semen jadi diduga kuat pula apakah begini model cara sistem mereka bekerja yang menggunakan batu kali (koral) apakah daya mutu kwalitasnya dapat dijamin kekuatannya dan dari pihak pengawas pun saat pekerja kuli bangunan sedang melakukan pekerjaannya tak satu pun melakukan pengawasan dilokasi terpantau tidak berada ditempat yang sudah sering sekali terpantau oleh kita dan juga dengan awak media ini, terkesan pula asal jadi saja sistem kinerja pelaksana rekanan kontraktornya, bila mana pihak pelaksana rekanan kontraktor ingin membantah apa yang saya sebutkan ini silahkan boleh hubungi bidang humas badan peserta hukum reclaseering indonesia komwil aceh, nomer kontak person, 081360760003, namun kalau tidak ada yang merespon dengan komentar kita ini maka pihak tim badan peserta hukum (RI) komwil aceh akan melayangkan surat ke pejabat menteri agama dijakarta, Minggu sekitar pukul 17.45 Wib." pungkasnya kepala/ketua departemen komwil aceh.

(Purb - Tim/J,Yi)
×
Berita Terbaru Update