Kolase, Foto : DLH Pemkot Surabaya Bersama DLH Maluku Kunjungi Juara Nasional komposter Aerob Proklim Lestari Di Jambangan |
Surabaya, NewsPelangi.co.id
DLH (Dinas Lingkungan Hidup) Surabaya Bersama DLH (Dinas Lingkungan Hidup) berkunjung ke Rw. 03 Kelurahan Jambangan pemenang lomba program lingkungan Proklim Lestari di tingkat Nasional tanggal 19 Oktober 2021 yang lalu,
dalam rangka studi penataan lingkungan skala kota, di RT 3 RW 3 Kelurahan Jambangan Kecamatan Jambangan Surabaya Rabu Pukul 14.45 Wib, (16/11/2021).
KOMPOSTER DIBUAT ATAU DIPRODUKSI TERDIRI DARI :
1. KOMPOSTER AEROB (PAKAI CEROBONG)
2. KOMPOSTER AEROB (PAKAI SARANGAN )
3. KOMPOSTER KOMUNAL
4. MESIN PERAJANG SAMPAH.
5. MESIN PENGADUK
Dan Adapun produk lain di RW 3 Kelurahan Jambangan seperti; Liquid Smoke as a Substitute for formaldehyde,
ASAP CAIR SEBAGAI PENGGANTI FORMALIN
Dalam kegiatan penyambutan tamu dihadiri oleh; Kepala DLH (dinas lingkungan hidup) kota Lurah Jambangan Ibu Dra. Hindun M. Si.
Camat Jambangan ibu Anita Hapsari, Drs Muhammad Yadi selaku penasehat RW 03. Ketua RW. 03. Ir.Djamaludin, Jambangan Kelurahan Jambangan Bapak Totok selaku ketua RT 03, Bapak Supriyono selaku ketua RT 02. Kelurahan Jambangan, Kecamatan Jambangan, Surabaya.
Adapun kedatangan tamu dari Ambon, Maluku dalam rangka studi penataan lingkungan skala kota, tamu dari (dinas lingkungan hidup) DLH Maluku sekitar 6 pejabat dan stafnya mengunjungi komposter aerob wilayah Jambangan Surabaya, Antara lain;
1. Bu Novi Kabid DLH maluku
2. Bu Sofy kasi DLH maluku
3. Pak Stenly , kabid tat lingk kota ambon
4. P Justu , ketua kelp kampung iklim Ahusen
5. P. Efan , Lurah Ahusen
6. P Novly , BPPI maluku papua
Drs Muhammad Yadi selaku penasehat RW 03. Ketua RW 03. Kepada media mengatakan bahwa,
"Kita patut bersyukur Alhamdulillah RW 03 dipercaya untuk menjadi pemenang proklim Lestari tingkat nasional karena memang RW 03 itu sudah pernah mengemban sebagai pemenang proklim utama sebelumnya.
"Dan pernah pemenang jawara best of the best Green and Clean tahun 2015, dengan adanya program Lestari tingkat nasional itu kami merasa bangga dan senang karena meraih penghargaan sebagai pemenang proklim Lestari tingkat nasional, hal itu tidak mudah untuk diraih karena memerlukan kerja keras, kekompakan memerlukan satu pembinaan yang luar biasa,
karena persyaratan (proklim) program Kampung iklim lestari itu tidak hanya di RW 03 nya sendiri yang di dicari tetapi harus membina 10 RW di luar RW 03 cabang itu diikutkan juga untuk meraih program iklim utama jadi sebagai warga saya sangat bangga dan terima kasih khususnya pada kekompakan Pak RW, Pak RT, untuk bisa mewujudkan secara nyata bahwa RW 03 itu memenangkan proklim Lestari tingkat nasional.
Ada sekitar 15 RW yang siap dibina untuk program lingkungan Lestari dalam usaha komposter di seluruh Surabaya. Dan Perlu diketahui
Ada 2 RW binaan program Lestari RW wilayah Menur Pumpungan dan RW wilayah Sambikerep sebagai usaha merangkul persatuan dan kekompakan bersama.
"itu sangat luar biasa kalau warganya tidak kompak bersatu banyak kegiatan yang positif dan banyak inovasi-inovasi yang ditularkan oleh RT, RW, maka tidak mungkin hal itu akan tercipta atau dapat diraih proklim Lestari Indonesia. "Jelas orang yang dianggap sesepuh dan penasehat RW. 03 Jambangan.
Ibu Novi Hastur Kepala Bidang tata lingkungan mewakili Dinas Lingkungan Hidup Maluku mengatakan maksud dengan kedatangannya bahwa, Ada Proklim dari Papua kemudian ada dari tingkat Kelurahan Palurah sendiri dan dari penanggung jawab proklim absen yang pernah mendapat tropi profil Lestari proklim utama.
"maksud kedatangan kami ini kami mau melihat bagaimana Kampung iklim Lestari yang sudah diraih oleh Kelurahan Jambangan karena kami akan bersiap diri untuk Tahun 2022 Kami mengusulkan Kampung iklim absen yang ada di Kota Ambon.
"Nah itu maksud kedatangan kami yang kami dapat ini ternyata memang masih banyak yang belum kami benahi terlebih khusus untuk RT RT karena Kampung iklim yang kami raih itu kemarin dalam tingkat Kelurahan hingga RT, RT itu harus kami benahi kami baru punya satu RT yang sudah kami benahi dan ini mungkin menjadi contoh bagi kami untuk mengikuti untuk RT lain yang harus kami benahi.
saya Kepala Bidang tata lingkungan Dinas Lingkungan Hidup provinsi Maluku mewakili Bapak Kepala Dinas Lingkungan Hidup provinsi Maluku yang kebetulan tidak mengikuti dalam rombongan ini karena satu lain hal tidak bisa menghadiri bersama dengan sangat senang dengan adanya kegiatan di sini. " pungkasnya.
(Gon)