SAMPANG, NewsPelangi.co.id
Sebagai profesi seorang wartawan sangatlah penting dapat perhatian penuh dari pihak aparat kepolisian khusus tindakan yang mengancam terhadap keselamatan dan keamanannya, dimana sering terjadi tindakan kekerasan mulai dari ancaman, intimidasi, pemukulan dan percobaan pembunuhan.
Seperti yang terjadi menimpa seorang wartawan media online tNews.co.id Rosi Wilayah Kabupaten Sampang, telah terjadi tindakan pemukulan dan percobaan pembunuhan dirumah kediamannya.
Berlanjut Keterangannya telah Melaporkan Peristiwa Pidana tentang UU Nomor 1 tahun 1946, tentang KUHP Pasal 351 Ayat (1), Pada Hari Sabtu tanggal 27 Agustus 2022, Sekira Pukul 21.22 Wib, Di Halaman Rumah, Pelapor atas nama Rosi, Sesuai Laporan Polisi Nomor : LP/B/5/V/VIII/2022/SPKT/POLSEK CAMPLONG/POLRES SAMPANG/POLDA JATIM tanggal 28 Agustus 2022.
Tindakan tersebut sering dilakukan oleh oknum-oknum yang tidak bertanggung jawab. Semata-mata hanya untuk menutupi kesalahan yang dilakukan oknum tersebut.
Menurut keterangan pengacara Dodik Firmansyah SH selaku biro hukum tNews.co.id menyampaikan kepada pihak kepolisian Polres Sampang, mendesak agar kasus ini diusut serius oleh pihak Polres sampang.
"kredibilitas kepolisian dipertaruhkan dalam menangani kasus penganiayaan wartawan Rosi. Saya selaku pengacara Korban (Rosi) percayakan kepada kepolisian polres Sampang dalam menangani kasus agar pelaku dapat di ungkap hingga dalang nya". Ujarnya
Dodit Firmansyah SH menambahkan, jangan sampai gara-gara kasus ini, kepercayaan masyarakat terhadap polisi menurun. Kita akan terus mengawal kasus ini, imbau Dodik
"Sampai saat ini motif dari pelaku belum jelas, karena menurut keterangan Pimpinan Redaksi (Pimred) tNews.co.id Pak Dhe Handoko saat klarifikasi terhadap kepolisian Polres Sampang melalui Kasat Reskrim menyampaikan proses masih berjalan dan tahap pemanggilan saksi", tutup nya.
