Surabaya, NewsPelangi.co.id
Menjelang Akhir tahun 2022 Di Surabaya Para Pendemo Didepan kantor Gubernur Jl. Pahlawan No.110, Alun-alun Contong, Kec. Bubutan.
dalam aksi tersebut Menyambut Pergerakan Komisi Pemberantasan Korupsi dengan Operasi Tangkap Tangan di Sampang (Madura) Jawa Timur Pertengan desember waktu yang lalu berbuntut pada penangkapan/ diamankannya wakil ketua anggota Dewan DPRD Propinsi Jawa Timur,
Serta penggeledahan ruang kantor Sekretaris Daerah, Wakil Gubernur - Gubernur Ibu Kofifah Indar Parawansa dimana KPK jakarta membawa (menyita) dokumen2 penting yang berkaitan dengan OTT tersebut yaitu bantuan dana hibah yang nilainya sangat fantastic sekali.
Terkait hal tersebut kami perkumpulan masyarakat peduli keadilan kesejahteraan dan transparansi yang juga bersekretariat di Surabaya harus turun jalan menyampaikan tuntutan dengan agenda mendukung penuh Komisi Pemberantasan Korupsi Jakarta mengusut tuntas bantuan dana hibah serta meminta KPK segera "mengamankan" Sang Gubernur Dkk yang diduga melakukan konspiracy jahat dalam penggunaan APBD Jawa Timur dan atau setidak-tidaknya berani pula "menangkap" yang diduga sekelompok kawanan wakil ketua dari partai Golkar.
Maka dengan demikian jika para pejabat sebelum diperiksa KPK mewajibkan dirinya melepaskan jabatan ketika akan diperiksa oleh KPK, yang bisa kita sebut adalah sebuah sikap kesatria. Dan bagi partai politik sendiri juga harus "memecat" kadernya didewan yang berpotensi turut serta menikmati hasil SUCCES FEE penggelontoran dana hibah yang sangat tidak masuk akal jika parpol masih memiliki Nurani dan kewibawaan partai
Tangkap
Penjarakan
Amankan
Para terduga yang akan diperiksa KPK jika terbukti menikmati atau memberikan rekomendasi yang menyalahi aturan yang diperkenankan
Kami akan tetap aksi giat demo setelah nataru/natal dan tahun Baru seterusnya.....
dalam pres realeas LSM Mapekat/Masyarakat Peduli Lindungi Kesejahteraan dan Transparancy pada hari Jumat 30 desember 2022,Sekira pukul 14.00 Wib - Selesai
*Wiwien bersama H.Suprijanto dkk*