Surabaya, NewsPelangi.co.id
Lembaga Swadaya Masyarakat(LSM)Masyarakat Peduli Lingkungan Kesejahteraan dan Transparancy(Mapekkat),Megadakan Aksi Unjuk Rasa di depan Gedung Grahadi Surabaya,Loos Gak ada kata putus asah ke tiga(3) kali Giat Aksi.
Meminta-Menyarankan Bapak Kapolri Memeriksa Ketua BPOM Jakarta di duga Melakukan Penyebaran Hoax atas Pernyataan Uji Klinis Obat-obat bentuk Syrup pada Balita Serta penetapan batas ambang Maksimum EG-DEG,Tercantum Laporan Aksi Mapekkat Hari Kamis,Pukul 11.00-Selesai, (1/12/2022) dan sebelumnya Aksi unjuk rasa (29/11/2022) tertunda.
Lanjut Aksi Unjuk rasa Mapekkat,Farmakoppe Internasional adalah Anak Perusahaan dari World Healthy Organization Perserikatan Bangsa-Bangsa di bidang kesehatan khususnya Farmasi,dalam Kasus Kematian Ratusan Anak di bawah Umur lima(5) tahun disebabkan gangguan ginjal Akut dugaan akibat Mengkonsumsi Obat Cair/Syrup Mengandung Zat EG-DEG,Untuk Pelarut(bahan Kimia)Infonya Juga Untuk dipakai dalam Industri Cat ?
Kalau Memang Benar Sungguh Sangat Mengerikan Anak Bangsa kita,Kedua(2)zat tersebut,Sewaktu waktu akan bereaksi mengerogoti Organ Tubuh Sehingga Membahayakan manusia khususnya Anak-Anak Bangsa,Terang Mapekkat
Menurut Informasi Sumber Terpercaya(Institusi neg)bahwa Farmakoppe Internasional tidak Memperbolehkan Negara Kita Melakukan Pengujian Secara Klinis-Ambang Maximum,Yang diterima Mapekkat 23 Nopember 2022 Sehingga timbul Aneka Pertanyaan sangat Miris yang Seolah-olah Kami Sebagai Kelinci Percobaan-Tempat Sampah dan Kenapa Kita Sangat Tunduk pada Aturan selain Memojokkan serta merugikan Permanen, dari Informasi (23/11)Sungguh Kontradiktif dengan berbagai Informasi di luar yang mana adanya Pelaku yang di sangkakan,Semoga semua bisa keluar dari kondisi Mengerikan dan adanya sebuah Kekuatan Keberanian Mendobrak Farmakoppe Iternasional,Tandas Pers Releas Mapekkat Setyyo Winaro,dkk. (-team)