![]() |
Alumni Airlangga jaya 85-86,Minggu(27/12/2020) |
Surabaya, newspelangi.co.id
Dalam situasi yang Bernuasa pandemi Covid 19,Alumni SMA tahun 85-86 Airlangga jaya,dan juga Melakukan Bagian Dari Prokes,Disamping itu juga Mengadakan Moralitas Doa Pada Guru-guru SMA maupun Teman SMA yang Telah Mendahului keAlam Bakah (meninggal), Bertempat Jl.jetis Wetan ,kelurahan margorejo, kecamatan Wonocolo, Kota Surabaya. Pembawa Acara :
Hj.Farida Nuraini Dan turut Selaku pembawa Doa Ustad Ali Fauzan. Dalam Rangka Pertemuan Doa bersama Supaya Menambah Silahturahim makin Seduluran Saklawas e..
![]() |
kolase,newspelangi.Ustad ali Fauzan ,Bambang Budiono,beserta alumni Sma airjay sby,minggu(27/12/2020) |
ko Selaku Alumi, Bambang Budiono, menjadi seorang guru, kita teladani. Kita sebagai Umat Beragama, khususnya Islam dan murid-muridnya wajib mendoakan guru-guru Yang Mendahului kita sehingga siapapun akan merasakan,
Bahwa kebaikan dan ketauladanan guru tidak pernah habis, akan mengalir sepanjang waktu akan menjadi amalan yang tak berhenti sampai ilmu itu hilang sampai kebaikan yang diajarkan guru tersebut lenyap. Sepanjang ajaran kebaikan dan amal saleh yang diajarkan tetap terjaga dan diamalkan maka pahalanya akan terus mengalir kepada guru, katanya.
![]() |
kolase,newspelangi,alumi SMA air jy sby,beserta Hj,farida,minggu(27-12-2020 |
menurut, Hj farida : Guru kita Yang mendahului Berpulang Ke rahmatullah, Tidak akan kulupakan Kebaikan,melakukan Moralitas adalah Kebaikan yang bertambah adalah keberkahan yang mengalir, seorang guru dan murid tidak akan pernah terputus kebaikan dan ikatan batin keduanya, guru memperoleh pahala atas ilmunya yang diajarkan, murid, atau memperoleh keberkahan sebab keridhoan dan keikhlasan dia mengajarkan kebaikan, ” masih Hj Farida nuraini, Berikut ini adalah doa untuk dibacakan dan dikirimkan kepada guru yang telah meninggal dunia lebih Dahulu,
yaitu : Allâhumma-ghfir li masyâyikhinâ wa liman ‘allamanâ wa-rhamhum wa akrimhum biridlwânikal ‘adhîm fî maq’adish shidqi ‘indaka yâ arhamar râhiîn
Artinya: “Wahai Allah ampunilah guru-guru kami dan orang yang telah mengajar kami. Sayangilah mereka, muliakanlah mereka dengan keridhaan-Mu yang agung, di tempat yang disenangi di sisi-Mu, wahai Yang Maha Penyayang di antara penyayang.” (Imam al-Haris al-Muhasibi, Risâlah al-Mustarsyidin, Dar el-Salam, halaman 141). Rasulullah SAW bersabda, Dari Abu Hurairah, sesungguhnya Rasulullah SAW bersabda, “Di mana anak Adam mati maka terputuslah amalannya kecuali tiga perkara, sedekah jariyah, ilmu yang bermanfaat dan anak saleh yang mendoakan orangtuanya. ” (HR. Muslim).
Hj.Farida,menjelaskan mendoakan guru yang sudah meninggal dunia pun menjadi keharusan. Sebab amal saleh dan keberkahannya pun akan kembali kepada yang mendoakannya. tuturnya.
![]() |
Sugin dan Ahmadi,minggu(27/12/2020) |
menurut Ahmadi dan sugin Alumni SMA 85-86, Dalam hadis lain ditegaskan bahwa orang yang telah mati, tetap bahkan terus-menerus mendapatkan pahala dari beberapa hal, yaitu dari amal jariah, ilmu yang bermanfaat, dan doa anak saleh. Rasulullah SAW bersabda, “Jika seorang manusia itu meninggal dunia, maka terputuslah amalnya kecuali dari tiga perkara, yaitu sedekah yang mengalir atau ilmu pengetahuan yang dapat diambil manfaatnya, atau anak saleh yang mendoakan padanya.” (HR Muslim).
Seperti disebutkan pada hadis di awal, doa untuk orang mati yang sangat diharapkan adalah doa istighfar atau permohonan ampunan. Dalam hadis lain dikatakan, Utsman bin Affan menuturkan, apabila Rasulullah SAW telah selesai menguburkan jenazah, beliau bersabda, "Mintakanlah ampunan untuk saudara kalian ini, dan mohonkanlah keteguhan untuknya, karena sesungguhnya ia sekarang sedang ditanya.” (HR Abu Dawud). Tidak hanya menyuruh, beliau juga melakukannya langsung. Disebutkan, beliau berdoa untuk orang-orang yang mati lalu dikuburkan di permakaman Baqi Gharqad, “Ya Allah, ampunilah orang-orang yang dikuburkan di Baqi Gharqad.” (HR Muslim).
di hadis lain, beliau berdoa, “Ya Allah, ampunilah orang-orang yang masih hidup d UGi antara kami, dan juga orang-orang yang telah meninggal di antara kami.”
(HR At-Tirmidzi).
Di samping itu, ini merupakan bentuk nyata kukuhnya ikatan kekeluargaan (silaturahim) di antara mereka. Jadi, ikatan itu tidak pernah terputus meskipun kematian memisahkan alam mereka. Ikatan itu akan tetap ada selamanya. Wallahu A'lam.Dalam hadis lain ditegaskan bahwa orang yang telah mati, tetap bahkan terus-menerus mendapatkan pahala dari beberapa hal, yaitu dari amal jariah, ilmu yang bermanfaat, dan doa anak saleh. Rasulullah SAW bersabda, “Jika seorang manusia itu meninggal dunia, maka terputuslah amalnya kecuali dari tiga perkara, yaitu sedekah yang mengalir atau ilmu pengetahuan yang dapat diambil manfaatnya, atau anak saleh yang mendoakan padanya.” (HR Muslim).
Seperti disebutkan pada hadis di awal, doa untuk orang mati yang sangat diharapkan adalah doa istighfar atau permohonan ampunan. Dalam hadis lain dikatakan, Utsman bin Affan menuturkan, apabila Rasulullah SAW telah selesai menguburkan jenazah, beliau bersabda, “Mintakanlah ampunan untuk saudara kalian ini, dan mohonkanlah keteguhan untuknya, karena sesungguhnya ia sekarang sedang ditanya.” (HR Abu Dawud).
Tidak hanya menyuruh, beliau juga melakukannya langsung. Disebutkan, beliau berdoa untuk orang-orang yang mati lalu dikuburkan di permakaman Baqi Gharqad, “Ya Allah, ampunilah orang-orang yang dikuburkan di Baqi Gharqad.” (HR Muslim).
Di hadis lain, beliau berdoa,
“Ya Allah, ampunilah orang-orang yang masih hidup di antara kami, dan juga orang-orang yang telah meninggal di antara kami. ”
(HR At-Tirmidz)
Di samping itu, ini merupakan bentuk nyata kukuhnya ikatan kekeluargaan (silaturahim) di antara mereka. Jadi, ikatan itu tidak pernah terputus meskipun kematian memisahkan alam mereka. Ikatan itu akan tetap ada selamanya. Wallahu A'lam. himbau Ahmadi dan Sugin.
![]() |
Harry Sulistiyo Dkk,alumni SMA Air jy,sby,minggu(27/12/2020) |
Menurut Herry Sulistiyo selaku Alumni Sma Arjay Sby. Tetesan air mata dari hati tidak akan pernah mampu mengembalikan seseorang yang telah pergi selama-lamanya. Tetaplah tegar sahabatku, anggaplah kepergian dia sebagai pengingat bahwa kita hanya manusia biasa yang juga akan menghadapi kematian. Jadi jalani hidup dengan keberanian dan ingatlah bahwa kita pun akan mengalami kematian.." dan Yang lalu biarlah berlalu, yang bisa kita lakukan sekarang adalah mendoakan dia yang telah pergi meninggalkan kita selama-lamanya."agar Guru maupun teman yang meninggal lebih dahulu mendapat tempat yang terbaik Kebaikan dan ketulusan hati beliau akan selalu aku ingat selamanya dalam hati. tuturnya Heri, (red)