Aceh Tamiang, NewsPelangi.co.id
Nova Zahara Anggota Dewan Perwakilan Rakyat Aceh (DPRA) dari Partai Keadilan Sejahtera (PKS) menggelar acara "berbuka puasa" bersama Pengurus PKS Kabupaten Aceh Tamiang, bertempat di cafe santai Kecamatan Kejuruan Muda, Jumat (14/4).
Sungguh sangat disayangkan, kegiatan yang digelar Nova Zahara tersebut, dicederai dengan penyebaran "Undangan Acara Berbuka Puasa" yang tidak bertanggung jawab dengan mengatas namakan Nova Zahra melalui Whatsap (WA) ke beberapa awak media.
Undangan yang tidak bertanggung jawab itu disebar oleh "Hi, nomor kontak WA nya 08387572XXXX" dengan dibubuhi pesan "Datang ya Pak, ajak teman-teman wartawan yang lain"
Tanpa curiga, beberapa teman wartawan yang merasa di undang oleh Nova Zahara menghadiri acara tersebut, namun apa yang terjadi, sambutan tuan rumah Nova Zahara kepada rekan-rekan wartawan yang hadiri di acara berbuka puasa bersama itu, tidak dianggap oleh Nova Zahara selaku Wakil Rakyat, seakan-akan tidak butuh wartawan.
"Saya tidak ada mengundang rekan-rekan media dalam acara berbuka puasa bersama ini dan seluruh menu hidangan berbuka sudah dipesan sesuai undangan saja" ujar Nova kepada salah seorang rekan media Monitor Aceh yang saat itu ingin mengkonfirmasi kegiatan tersebut.
Sangat disesalkan awak media yang telah terlanjur hadir karena undangan WA yang tidak bertanggung jawab, ketika melihat respon dan tanggapan Nova Zahara yang notabene Pejabat "Wakil Rakyat", semua awak media yang sudah terlanjur hadir, langsung beranjak pergi dari acara tersebut, untuk berbuka puasa ketempat lain, dikarenakan Nova Zahra tidak menyediakan hidangan berbuka puasa untuk awak media.
Sambil berlalu dari acara tersebut, sebelumnya beberapa rekan media sempat mengkonfirmasi terkait undangan WA itu kepada Nova Zahra. "Saya tidak tahu siapa yang melakukan itu" katanya gusar. Dirinya juga tidak mengetahui nomor WA tersebut.
Selanjutnya, rekan-rekan media yang mendapatkan undangan dari nomor WA itu, melakukan cek n ricek kembali kepada pengirim pesan undangan berbuka puasa bersama yang mengatasnamakan Nova Zahara, ternyata tidak merespon hingga berita ini diturunkan.
Dengan adanya peristiwa ini, rekan-rekan wartawan yang melihat sikap Nova Zahara dapat menilai anggota DPRA dari PKS ini tidak memiliki kepribadian yang dermawan apalagi di bulan Ramadhan. (ZP)
